INFO HERBAL


Saat ini produk berbahan herbal sedang "naik daun". Beragam produknya terus bermunculan bak cendawan di musim hujan. Mulai jenis herbal kosmetik,herbal drink, dan herbal food,serta herbal medicine. Kini penggunaan produk herbal bukan hanya sebatas tren tetapi telah menjadi gaya hidup. Hal ini sejalan dengan kecenderungan masyarakat dunia (terutama negara–negara maju ) untuk kembali ke alam (back to nature) tak terkecuali Indonesia.Tidak hanya kalangan menengah kebawah, kalangan atas pun mulai menggunakannya. Bahkan tidak sedikit dokter yang meresepkan obat herbal.

Habbatussauda (nigellasativa/blacksheed) merupakan tanaman obat yang direkomendasikan oleh Rosululloh SAW. Di era pemanasan global sekarang ini, dimana tingkat polusi udara sudah mendekati bahkan melewati ambang batas aman, dengan daya dukung lingkungan yang semakin menurun, pola makan salah/serba instan-tidak seimbang, kurang serat, dan produk pangan hasil pertanian yang dihasilkan dengan pupuk kimia dan pestisida, membuat immunitas tubuh manusia melemah akibat penumpukan toksid dalam tubuh. Orang cenderung mudah terserang flu, cepat lelah, pusing, sembelit dan banyak sekali yang menderita sakit diabetes, darah tinggi,stroke, kolestrol tinggi, gula darah, asam urat. dan lain-lain di usia senja. Tidak bisa dipungkiri pola makan serba instan-tidak seimbang dan minuman beralkohol ikut andil bagi tercetusnya penyakit seperti diatas "penyakit kota".

Untuk itu kita harus menjaga pola makan, berolah raga, dan mengikuti anjuran nabi SAW yaitu mengkonsumsi habbatussauda. Kenapa harus habbatussauda? Para dokter dan ilmuwan dunia mengakui kemanjuran habbatussauda setelah dilakukan penelitian secara empiris dan klinis. (Prof.Dr.hilderberg,Prof.Lutz bannasch; germany).

1. Meningkatkan daya ingat, konsentrasi, dan kewaspadaan.
2. Meningkatkan bioaktivitas hormon. Hormon adalah zat aktif yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin yang masuk dalam peredaran darah.
3. Menetralkan racun dalam tubuh. Racun dapat menganggu metabolisme dan menurunkan fungsi organ penting seperti hati, paru-paru dan otak.
4. Mengatasi gangguan tidur dan stress. Sapion yang terdapat pada Habbatussauda’ berfungsi untuk mempertahankan diri dari perubahan lingkungan, gangguan tidur dan dapat menghilangkan stress.
5. Memperbaiki saluran pencernaan dan anti bakteri. Habbatussauda’ mengandung minyak atsiri dari minyak volatif yang telah diketahui manfaatnya untuk memperbaiki pencernaan. Secara tradisional minyak atsiri digunakan untuk obat diare. Pada tahun 1992, Jurnal Farmasi Pakistan membuat hasil penelitian yang membuktikan minyak volatile lebih ampuh membunuh strain bakteri V Cholera dan E Coli dibandingkan dengan antibiotik seperti ampicilin dan tetrasiklin.
6. Melancarkan air susu ibu. Kombinasi bagian lemak tidak jenuh dan struktur hormonoal yang terdapat dalam minyak Habbatussauda’ dapat melancarkan air susu ibu. Penelitian ini kemudian dimuat dalam literatur penelitian Universitas Potchetstroom tahun 1989.
7. Tambahan nutrisi pada ibu hamil dan balita. Pada masa pertumbuhan, anak membutuhkan nutrusi untuk meningkatkan system kekebalan tubuh secara alami, terutama pada musim hujan anak sangat mudah terkena flu dan pilek. Kandungan Omega 3, Omega 6 dan Omega 9 yang terdapat pada Habbatussauda merupakan nutrisi yang membantu perkembangan jaringan otak.
8. Meremajakan sel-sel kulit dan menunda proses penuaan.
9. Nutrisi bagi lansia dan food suplement.